Mengenai Saya

Foto saya
cuek, simple, enjoy life!

Minggu, 01 Mei 2011

Selamat Pagi tanggal 2 Mei

08.00

Sudah datang lagi hari Senin, sampai jumpa lagi weekend. Gimana nih weekend kemarin? Pada liburan kemana aja? I hope you all have a good time with special people :)

Hari ini tanggal 2 Mei 2011, merupakan Hari Pendidikan Nasional di Indonesia. Hari dimana memperingati tanggal kelahiran Ki Hajar Dewantara, Pahlawan Nasional di bidang pendidikan. Hari ini diperingati dengan kegiatan upacara yang biasanya dilakukan oleh sekolah-sekolah di Indonesia, dari sekolah TK, SD, SMP, dan SMA. Selain itu, upacara ini juga dilakukan oleh pemerintah kita, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Gembar-gembor untuk peringatan Hardiknas ini tidaklah seperti peringatan Hari Kemerdekaan misalnya. Bahkan banyak orang yang tidak tahu, tanggal 2 Mei ada peringatan apa sih? Hari penting apa sih? Nah loohh.. Jadi mulai saat ini, yuk mari sama-sama mengingat bahwa tanggal 2 Mei merupakan Hari Pendidikan Nsional di Indonesia.

Kembali ke peringatan Hardiknas (Hari Pendidikan Nasional), membaca tulisan Pak guru Sawali di blognya dengan judul "Pekik Setengah Merdeka Buat Pendidikan", membuat kembali tersadar bahwa memang pendidikan di negeri Indonesia Raya tercinta ini yang sudah meredeka lebih dari 65 tahun ( 17 Agustus 2011 nanti 66 tahun ) belumlah benar-benar sesuai dengan tujuan pendidikan itu, tujuan untuk menuntut ilmu, menambah pengetahuan, meningkatkan intelektualitas yang berguna bagi diri sendiri, keluarga dan juga masyarakat. Ilmu yang bermanfaat yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan peran dan spesialisasi masing-masing individu. Yang diharapkan dari ilmu yang bermanfaat itu adalah terciptanya bangsa yang cerdas berpendidikan sehingga bisa memajukan kehidupan bangsa Indonesia ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar.

Namun, apa yang terjadi sekarang ini, masih banyak yang menjadikan kelulusan dan ijazah sebagai tujuan akhir menuntut ilmu dengan mengabaikan prosesnya. Kasus-kasus kecurangan-kecurangan UN (Ujian Nasional) pun masih terjadi di negeri tercinta ini. Masih seringnya terjadi tawuran antar pelajar, kekerasan berkelompok baik yang masih SMP maupun SMU atas nama gengsi ataupun gara-gara masalah sepele, atau hanyalah mencari jati diri? Anak-anak sekolah sudah jadi pemalak bagi anak sekolah lain, belum lagi yang berhubungan dengan pornografi, beredarnya video porno anak sekolah berseragam, kasus hamil di luar nikah sehingga tidak bisa ikut UN, dan sebagainya.

Meskipun begitu, masih ada juga prestasi yang ditorehkan oleh siswa-siswa pilihan bangsa ini, seperti menjuarai Olimpiade pendidikan di luar negeri, mengharumkan nama bangsa. Semoga saja di masa yang akan datang, akan lebih banyak prestasi yang muncul dari dunia pendidikan Indonesia ini daripada catatan hitamnya. Semoga saja visi dari guru-guru seperti Pak Sawali ini yang mengharapkan pendidikan yang lebih maju dan sesuai dengan hakikat dan tujuan pendidikan itu sendiri bisa terwujud. Dan satu lagi, pendidikan yang mahal di negeri ini bisa diatasi.

Ya begitulah gambaran Pendidikan di Indonesia, negara tercinta kita ini. Semoga saja pemerintah bisa lebih memberikan perhatian terhadap kualitas pendidikan di negara kita serta adanya pendidikan merata bagi seluruh masyarakat Indonesia. Sehingga semakin majulah negara Indonesia ini. Amin.

Selamat Hari Pendidikan Nasional!

SELAMAT PAGI!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar